Apoteker Anda
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
Kamis, Februari 9, 2023
  • Login
Advertisement
  • Home
    • Home – Layout 1
  • Review
  • Gaming
  • Gear

    Trending Tags

    • Best iPhone 7 deals
    • Apple Watch 2
    • Nintendo Switch
    • CES 2017
    • Playstation 4 Pro
    • iOS 10
    • iPhone 7
    • Sillicon Valley
  • Computers
  • Applications
  • Security
No Result
View All Result
  • Home
    • Home – Layout 1
  • Review
  • Gaming
  • Gear

    Trending Tags

    • Best iPhone 7 deals
    • Apple Watch 2
    • Nintendo Switch
    • CES 2017
    • Playstation 4 Pro
    • iOS 10
    • iPhone 7
    • Sillicon Valley
  • Computers
  • Applications
  • Security
No Result
View All Result
Apoteker Anda
No Result
View All Result

Ibu Muda: Bingung Antara Menyusui atau Susu Formula? Bijaklah Memilih

Dewi Lestari by Dewi Lestari
Home Ibu dan Anak Parenting
Share on FacebookShare on Twitter

Memutuskan apakah akan menyusui bayi atau tidak adalah keputusan pribadi. Beberapa ibu ingin melakukannya dengan sukarela, beberapa mencoba dan kemudian memutuskan untuk tidak melakukannya dan beberapa tidak mau dari awal.

Memang benar bahwa menyusui menyebabkan beberapa ketidaknyamanan bagi ibu, terutama di awal. Dokter anak juga berpendapat bahwa hanya ASI sumber makanan satu-satunya bagi bayi selama enam bulan pertama. Dan menyusui sangat penting sampai usia satu tahun. Namun, timbang manfaatnya dan putuskan apakah itu keputusan yang ingin Anda buat.

Topik Artikel Ini

  • Manfaat Menyusui Bagi Kesehatan Ibu
  • Manfaat Kesehatan Dari Menyusui Untuk Bayi
  • Masalah Awal Menyusui: Itu Normal!
  • Apa Yang Bisa Anda Lakukan?

Manfaat Menyusui Bagi Kesehatan Ibu

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa wanita yang menyusui memiliki risiko 30 persen lebih rendah dan 13 persen lebih rendah terkena penyakit seperti diabetes dan tekanan darah tinggi. Ini terjadi karena ibu yang menyusui membakar lebih banyak kalori sehingga membawa metabolisme mereka pada jalur yang mungkin hilang selama kehamilan.

Karena itu, selalu ada risiko bagi ibu baru untuk mengembangkan masalah kesehatan seperti kolesterol tinggi, diabetes, ketidakmampuan untuk memproses lemak berlebih dan gula dalam darah. Dengan demikian, menyusui dapat membantu mengatasi masalah ini.

Menyusui juga meningkatkan produksi hormon yang mengontrol kadar insulin dalam darah yang membantu menurunkan kadar gula darah. Ini adalah alasan lain mengapa kasus diabetes lebih rendah pada wanita yang menyusui setidaknya selama enam bulan atau lebih.

Alasan lain yang disarankan para ahli untuk menyusui adalah penurunan berat badan yang menyertainya. Secara teknis, produksi susu membutuhkan banyak energi dari tubuh manusia. Untuk ibu muda, energi ini menjadi alat bantu penurunan berat badan pasca melahirkan.

BACA:  10 Makanan Sederhana yang Bisa Tingkatkan Produksi ASI

Ini membantu mencegah wanita dari kegemukan; kelebihan berat badan adalah salah satu alasan utama penyakit kardiovaskular dan masalah metabolisme utama.

Terlepas dari berat dan metabolisme, menyusui juga membantu mengembalikan tubuh ke keadaan normal. Ini membantu dalam produksi hormon oksitosin . Hormon ini membantu rahim untuk kembali seperti sebelum kehamilan dan juga dapat mengurangi perdarahan pasca melahirkan.

Ini juga membantu mengurangi risiko kanker ovarium dan osteoporosis. Selain itu, ada penelitian yang membuktikan bahwa wanita yang menyusui memiliki kemungkinan lebih kecil untuk mengalami depresi, obesitas, dan risiko terkena kanker.

Manfaat Kesehatan Dari Menyusui Untuk Bayi

Manfaat kesehatan bagi ibu, itu adalah fakta yang terkenal bahwa ASI adalah makanan paling sehat untuk bayi. Nutrisi yang didapat bayi dari ASI tidak ada dalam susu formula. Bayi yang baru lahir memiliki sistem kekebalan yang lebih lemah yang diperkuat secara perlahan.

Jadi, selama beberapa bulan pertama, bayi rentan terhadap infeksi telinga, alergi, infeksi pernapasan , dan obesitas. ASI dapat membantu melindungi bayi dari masalah kesehatan ini.

Masalah Awal Menyusui: Itu Normal!

Beberapa wanita menjadi paranoid dalam hal menyusui. Wajar terjadi. Beberapa tidak cocok secara biologis untuk itu dan beberapa hanya tidak menyetujui gagasan itu. Namun banyak wanita sering salah kaprah tentang menyusui.

Mereka sering takut terhadap bayi dan kesehatan mereka sendiri jika mereka memilih untuk tidak menyusui. Walaupun dianjurkan untuk menyusui, ada banyak hal yang dapat Anda lakukan untuk kesehatan Anda jika Anda tidak menyusui.

Ada hubungan yang telah lama terjalin antara kesulitan menyusui dan depresi pascapersalinan. Di India misalnya, wanita yang memutuskan untuk tidak menyusui sering ditandai sebagai ‘malas’ atau ‘tidak sensitif.’

BACA:  5+ Cara Aman Menggendong Bayi Baru Lahir yang Benar

Dalam sebagian besar kasus, wanita merasakan tekanan eksternal, seperti tekanan keluarga, mertua, masyarakat dan teman-teman, dalam memutuskan apakah akan menyusui bayinya menyabotase kedamaian mental mereka dan menyebabkan depresi dan stres.

Para ahli percaya bahwa hal terakhir yang dirasakan seorang ibu baru adalah stres dan ketegangan. Kualitas ASI sebagian besar dipengaruhi ketika ibu tertekan atau tidak tenang.

Apa Yang Bisa Anda Lakukan?

Idenya di sini adalah ketika Anda tahu bahwa menyusui adalah yang terbaik untuk anak Anda, itu dapat menguras emosi dan fisik Anda. Tidak apa-apa untuk menerima bahwa Anda tidak dapat menyusui anak Anda. Anda mungkin memiliki pengalaman traumatis dalam hidup yang mencegah tubuh Anda memproduksi susu.

Atau Anda sedang minum obat tertentu yang mungkin tidak aman selama menyusui. Apa pun alasannya, ketahuilah bahwa tidak apa-apa jika Anda tidak dapat menyusui.

Praktisi medis akan menyarankan Anda untuk pilihan yang aman yakni memberi susu formula bayi Anda saat memutuskan untuk tidak menyusui.

Setelah Anda pulih dari stres karena melahirkan, kembalikan semangat aktivitas Anda. Diet dan olahraga dapat membantu menurunkan berat badan dan kadar gula. Istirahat yang tepat, tidur yang cukup adalah langkah yang tepat.

Oleh karena itu, menyusui sangat disarankan untuk ibu muda, namun jika dalam kondisi tertentu mengharuskan Anda memberikan susu formula pada sikecil, itu bukanlah suatu pertanda buruk. Semua tergantung dari pilihan Anda.

Referensi

Shahi Sukriti, 2019. New mothers: Breastfeeding is healthy and it’s only your decision. link https://www.thehealthsite.com/parenting/new-mothers-breastfeeding-is-healthy-and-its-only-your-decision-695637/
Dewi Lestari

Dewi Lestari

Next Post
Corona Virus (COVID-19) – Gejala, Pengobatan dan Cara Perlidungan Diri

Corona Virus (COVID-19) - Gejala, Pengobatan dan Cara Perlidungan Diri

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended.

proses terjadinya inflamasi

Memahami Proses terjadinya Nyeri Inflamasi

pil pcc atau carisoprodol masuk dalam narkotika golongan 1

Pil PCC atau Somadril sudah Masuk Narkotika Golongan I

Trending.

cara menghitung dosis obat

Cara Mudah Menghitung Dosis Obat Pada Anak dan Bayi

Kalkulator ASI: Jumlah Kebutuhan ASI Bayi Baru Lahir

Kalkulator ASI: Jumlah Kebutuhan ASI Bayi Baru Lahir

cara pemberian obat pada hewan uji

Cara Pemberian Obat Pada Hewan Uji Penelitian yang Benar

cara menghitung dosis obat

Cara Menghitung Dosis Obat Sesuai Bentuk Sediaan

hamil 6 minggu

Hamil 6 Minggu Janin Sudah Hidup, Jantung Sudah Berdetak

We bring you the best Premium WordPress Themes that perfect for news, magazine, personal blog, etc. Check our landing page for details.

Follow Us

Kategori

  • Antibiotik
  • Berita Farmasi
  • Dunia Apoteker
  • Farmakologi
  • GeMa CerMat
  • Ibu dan Anak
  • Ilmu Farmasi
  • Info Penyakit
  • Interaksi Obat
  • Janin usia 0 – 40 minggu
  • Kehamilan
  • Kesehatan Gigi
  • Kesehatan Kulit
  • Kesehatan Pria
  • Kesehatan Remaja
  • Kesehatan Wanita
  • Kompetensi Apoteker
  • Nutrisi Harian
  • Obat A-Z
  • Obat Tradisional
  • Parenting
  • Pedoman Menyusui
  • Perkembangan Bayi
  • Persalinan
  • Pertolongan Pertama
  • Petunjuk Konsultasi Obat
  • Rujukan Laboratorium
  • Serba-serbi Farmasi
  • Tanya jawab
  • Teknologi Medis
  • Tips Sehat

Tag

alzheimer anak antibiotik apoteker ASI Badan POM bayi belajar online benzodiazepine BPJS depresi farmakologi gangguan mental gigi hamil informasi obat janin jerawat jurnal kanker kanker payudara kanker serviks keamanan obat konsultasi obat makanan sehat makrolida melahirkan mendidik anak nilai laboratorium obat obat diabetes obat kecemasan pantangan ibu hamil payudara permenkes program cepat hamil rokok elektrik sakit gigi susu formula tanaman obat tes darah tes urin vaksin vitamin kehamilan wajah

Recent News

Bijak Memilih, Studi Membuktikan Cuci Tangan Pakai Sabun Lebih Efektif Dari Hand Sanitizer

Bijak Memilih, Studi Membuktikan Cuci Tangan Pakai Sabun Lebih Efektif Dari Hand Sanitizer

Ilmuwan Sedang Mengembangkan 4 Jenis Vaksin Virus Corona (CoVid-19), Kapan akan Siap?

Ilmuwan Sedang Mengembangkan 4 Jenis Vaksin Virus Corona (CoVid-19), Kapan akan Siap?

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

© 2022 Apoteker Anda - Profesional Web Designed by SJnet.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Review
  • Apple
  • Applications
  • Computers
  • Gaming
  • Gear
    • Audio
    • Camera
    • Smartphone
  • Microsoft
  • Photography
  • Security

© 2022 Apoteker Anda - Profesional Web Designed by SJnet.ID.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In