Apoteker Anda
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
Kamis, Februari 9, 2023
  • Login
Advertisement
  • Home
    • Home – Layout 1
  • Review
  • Gaming
  • Gear

    Trending Tags

    • Best iPhone 7 deals
    • Apple Watch 2
    • Nintendo Switch
    • CES 2017
    • Playstation 4 Pro
    • iOS 10
    • iPhone 7
    • Sillicon Valley
  • Computers
  • Applications
  • Security
No Result
View All Result
  • Home
    • Home – Layout 1
  • Review
  • Gaming
  • Gear

    Trending Tags

    • Best iPhone 7 deals
    • Apple Watch 2
    • Nintendo Switch
    • CES 2017
    • Playstation 4 Pro
    • iOS 10
    • iPhone 7
    • Sillicon Valley
  • Computers
  • Applications
  • Security
No Result
View All Result
Apoteker Anda
No Result
View All Result

11 Perhatian Utama Merawat Bayi 48 Jam Pasca Lahir

Dewi Lestari by Dewi Lestari
Home Ibu dan Anak
Share on FacebookShare on Twitter

Bayi baru lahir membutuhkan penanganan khusus sejak sesaat setelah persalinan sampai 48 jam setelah dilahirkan. Banyak kondisi yang rentan bisa menghampiri, termasuk infeksi. Setiap Ibu harus memahami cara merawat bayi baru lahir yang tepat beberapa jam setelah melahirkan.

Panduan ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada setiap ibu yang baru saja melahirkan, untuk dapat menerapkan perawatan ideal kepada si Kecil sesaat setelah lahir.

Topik Artikel Ini

  • Merawat Bayi 10 menit setelah lahir
  • Merawat bayi 24 jam setelah lahir
  • Merawat bayi 48 jam setelah lahir

Merawat Bayi 10 menit setelah lahir

1. Potong tali pusar

Tali pusar biasanya terpotong dalam beberapa menit setelah bayi lahir. Jika Ayah diizinkan memasuki ruang bersalin, maka Ayah yang harus berjuang untuk misi yang mulia ini. Sebab, di Negara Kita umumnya dilaksanakan oleh bidan yang membantu proses persalinan.

2. menangis

Tangisan pertama bayi baru lahir sangat penting. Tangisan pertama adalah awal dari fungsi paru-paru, dan itu adalah sinyal bahwa sistem fisiologis janin melakukan transformasi menjadi manusia seutuhnya.

3. Pemeriksaan vital

menit pertama bayi dan 5 menit setelah lahir hendaknya dilakukan pemeriksaan. Bidan akan mengetahui hal ini. Pemeriksaan meliputi, kulit, denyut jantung, tonus otot dan kekuatan pernapasan.

Bayi baru lahir mulai beradaptasi dengan transisi lingkungan hidup dari rahim ke dunia luar. Perawat kemudian yakni menimbang bayi, mengukur panjangnya, dan memeriksa tanda-tanda penyakit.

4. Melakukan IMD

Inisiasi Menyusui Dini (IMD) membantu bayi mengenali sumber nutrisi, merangsang refleks bayi, dan memberikan ikatan batin antara ibu dan bayi baru lahir. IMD juga membantu menghilangkan nyeri Ibu pasca melahirkan, serta cara terbaik merangsang produksi ASI sesaat setelah melahirkan.

BACA:  Bayi umur 12 bulan: Ciri-ciri Anak yang Sehat Normal

5. Pemberian vitamin K

Vitamin K membantu proses pembekuan darah dan penguatan tulang bayi baru lahir. Risiko pendarahan akan berkurang dengan pemberian vitamin K. Ini juga membantu melindungi otak bayi dari masalah serius akibat proses persalinan

Merawat bayi 24 jam setelah lahir

6. Perawatan

setelah bayi lahir, mulut, lendir hidung dan cairan ketuban masih menempel. Dokter kandungan atau bidan akan menggunakan alat bantu untuk memastikan bahwa bayi bisa bernafas.

7. Memberikan ASI

Memberi ASI bayi yang baru lahir sangatlah penting. Segera setelah lahir, produksi dan sekresi air susu mulai bekerja. Ibu yang sehat dapat menyusui sepenuhnya dalam waktu setengah jam setelah melahirkan.

Seperti yang kita semua tahu, kolostrum kaya akan nutrisi dan kaya zat kekebalan, yang dapat meningkatkan kekebalan bayi baru lahir dan mencegah terjadinya penyakit menular. Ibu yang belum mengeluarkan ASI juga akan memiliki kolostrum. Menyusui bayi semaksimal mungkin bisa mempromosikan sekresi air susu ibu dan pemulihan rahim.

8. Pemeriksaan fisik

Dokter atau Bidan akan melakukan pemeriksaan fisik dalam 24 jam setelah kelahiran bayi Anda. Mereka membandingkan ukuran bayi dengan data referensi untuk memverifikasi perkembangan bayi. Selain itu, mata bayi, telinga, kelamin, dan postur tubuh akan diperiksa.

9. Pemberian Vaksin

Pertama kali pemberian vaksin bayi baru lahir adalah BCG. Fungsinya dapat mencegah tuberkulosis. BCG adalah vaksin yang harus diberikan untuk setiap bayi baru lahir yang sehat, biasanya divaksinasi dalam 24 jam setelah lahir.

10. Kebersihan

Kotoran bayi akan keluar 12 jam pertama setelah lahir, dan berwarna hijau tua. Jika bayi baru lahir tidak mengeluarkan kotoran dalam 24 jam setelah lahir, perlu segera periksa dokter untuk menyingkirkan kemungkinan malformasi usus.

BACA:  Kalkulator ASI: Jumlah Kebutuhan ASI Bayi Baru Lahir

Merawat bayi 48 jam setelah lahir

11. Mandi

Untuk bayi baru lahir sehat, selama kondisi memungkinkan, Anda dapat mandi sekali sehari dari hari kedua setelah lahir. Memandikan bayi baru lahir tidak hanya dapat membersihkan kulit, tetapi juga mempercepat sirkulasi darah dan mempromosikan Pertumbuhan dan perkembangan. Perlu dicatat saat memandikan bayi yang baru lahir, gerakan ibu harus lembut.

12. Perawatan tali pusat

Setiap kali Anda memandikan bayi, Anda harus mengeringkan tali pusar dengan segera. Karena tali pusat yang akan jatuh adalah jaringan nekrotik, dan ini sifatnya mudah terinfeksi bakteri. Begitu tali pusat basah oleh air atau air kencing, segera keringkan dengan Tissu kering atau kain lembut bersih.

Tips merawat tali pusar bayi: Sebelum tali pusat jatuh, Anda tidak boleh membiarkan bayi Anda mandi dengan cara merendam. Anda hanya bisa membilas tubuh si Kecil dengan kain lembut.

13. Perawatan Dasar

Perawatan dasar bayi baru lahir sebaiknya banyak diperhatikan pada mata, telinga, hidung, mulut, dan wajah si Kecil. Mata adalah tempat yang rentan terhadap bakteri, Ketika membersihkan wajah, Anda bisa membersihkan mata terlebih dahulu.

Kotoran telinga akan dikeluarkan sendiri, jadi tidak perlu membersihkannya setiap saat. Namun, bayi baru lahir terkadang mengakumulasi kotoran telinga yang lembab, pada saat ini, dibutuhkan perawatan kebersihan.

Tags: bayimelahirkan
Dewi Lestari

Dewi Lestari

Next Post
Penggunaan CT Scan dan manfaat serta efek samping

Apa Itu CT Scan? Manfaat, Risiko dan Efek Samping

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended.

pemeriksaan mri cara kerja dan keamanan

Cara Kerja & Keamanan Pemeriksaan MRI (Magnetic Resonance Imaging)

cara mengobati ruam popok pada bayi

Ruam Popok pada Bayi, Fakta dan Cara Mengobati

Trending.

cara menghitung dosis obat

Cara Mudah Menghitung Dosis Obat Pada Anak dan Bayi

Kalkulator ASI: Jumlah Kebutuhan ASI Bayi Baru Lahir

Kalkulator ASI: Jumlah Kebutuhan ASI Bayi Baru Lahir

cara pemberian obat pada hewan uji

Cara Pemberian Obat Pada Hewan Uji Penelitian yang Benar

cara menghitung dosis obat

Cara Menghitung Dosis Obat Sesuai Bentuk Sediaan

hamil 6 minggu

Hamil 6 Minggu Janin Sudah Hidup, Jantung Sudah Berdetak

We bring you the best Premium WordPress Themes that perfect for news, magazine, personal blog, etc. Check our landing page for details.

Follow Us

Kategori

  • Antibiotik
  • Berita Farmasi
  • Dunia Apoteker
  • Farmakologi
  • GeMa CerMat
  • Ibu dan Anak
  • Ilmu Farmasi
  • Info Penyakit
  • Interaksi Obat
  • Janin usia 0 – 40 minggu
  • Kehamilan
  • Kesehatan Gigi
  • Kesehatan Kulit
  • Kesehatan Pria
  • Kesehatan Remaja
  • Kesehatan Wanita
  • Kompetensi Apoteker
  • Nutrisi Harian
  • Obat A-Z
  • Obat Tradisional
  • Parenting
  • Pedoman Menyusui
  • Perkembangan Bayi
  • Persalinan
  • Pertolongan Pertama
  • Petunjuk Konsultasi Obat
  • Rujukan Laboratorium
  • Serba-serbi Farmasi
  • Tanya jawab
  • Teknologi Medis
  • Tips Sehat

Tag

alzheimer anak antibiotik apoteker ASI Badan POM bayi belajar online benzodiazepine BPJS depresi farmakologi gangguan mental gigi hamil informasi obat janin jerawat jurnal kanker kanker payudara kanker serviks keamanan obat konsultasi obat makanan sehat makrolida melahirkan mendidik anak nilai laboratorium obat obat diabetes obat kecemasan pantangan ibu hamil payudara permenkes program cepat hamil rokok elektrik sakit gigi susu formula tanaman obat tes darah tes urin vaksin vitamin kehamilan wajah

Recent News

Bijak Memilih, Studi Membuktikan Cuci Tangan Pakai Sabun Lebih Efektif Dari Hand Sanitizer

Bijak Memilih, Studi Membuktikan Cuci Tangan Pakai Sabun Lebih Efektif Dari Hand Sanitizer

Ilmuwan Sedang Mengembangkan 4 Jenis Vaksin Virus Corona (CoVid-19), Kapan akan Siap?

Ilmuwan Sedang Mengembangkan 4 Jenis Vaksin Virus Corona (CoVid-19), Kapan akan Siap?

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

© 2022 Apoteker Anda - Profesional Web Designed by SJnet.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Review
  • Apple
  • Applications
  • Computers
  • Gaming
  • Gear
    • Audio
    • Camera
    • Smartphone
  • Microsoft
  • Photography
  • Security

© 2022 Apoteker Anda - Profesional Web Designed by SJnet.ID.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In